Selasa, 11 November 2014

Analisis Kesalahan Bahasa Dalam Tataran Fonologi

1.      Penghilangan fonem konsonan /r/
Pada gambar diatas telah terjadi kesalahan pelafalan dalam bungkus makanan yaitu “jala menjadi jalar” . Hal ini menunjukkan bahwa adanya penghilangan fonem konsonan /r/ kata jalar. Menurut saya, kesalahan tersebut terjadi karena pengaruh dari bahasa daerah. Di dalam Kamuas Besar Bahasa Indonesia (KBBI) yaitu kata jalar  bukan  jala. Menurut KBBI (KBBI : 560), jalar artinya merayap (melata, menjalar) ke mana-mana (tentang binatang melata dan tumbuhan menjalar): ular dan rotan ~ di hutan itu; sedangkan jala artinya alat untuk menangkap ikan yg berupa jaring bulat (penggunaannya dengan cara menebarkan atau mencampakkan ke air);  alat untuk batas pada suatu permainan (dalam bola voli, tenis meja, tenis, bulu tangkis) yang berupa jaring atau net yang dipasang pada dua buah tiang sebagai pembatas antara dua belah lapangan dan dua pemain atau regu yang bertanding supaya tidak bersentuhan, jadi, kata yang benar dalam penulisan pada bungkus makanan diatas adalah jalar.


2.   Penghilangan fonem vokal /e/ dan Penambahan fonem vokal /u/
Pada gambar diatas telah terjadi kesalahan pelafalan dalam bungkus makanan yaitu “keriuk menjadi kriuuk”. Hal ini menunjukkan bahwa adanya penghilangan fonem vokal /e/ dan penambahan vokal /u/ pada kata keriuk. Di dalam Kamuas Besar Bahasa Indonesia (KBBI) yaitu kata keriuk bukan  kriuuk. Menurut KBBI ( (KBBI : 681), keriuk artinya bunyi ayam jantan berkokok, jadi, kata bakunya adalah keriuk  dan kata kriuuk  tidak ada dalam KBBI.





3.     Penambahan fonem vokal /a/
Pada gambar diatas telah terjadi kesalahan pelafalan dalam bungkus makanan yaitu “sedap menjadi sedaap”. Hal ini menunjukkan bahwa adanya penambahan vokal /a/ pada kata sedap. Di dalam Kamuas Besar Bahasa Indonesia (KBBI) yaitu kata sedap bukan sedaap. Menurut KBBI (KBBI : 1237), sedap artinya enak (nyaman, senang ), harum, dan lezat, jadi, kata bakunya adalah sedap dan kata sedaap tidak ada dalam KBBI.

Pada gambar diatas telah terjadi kesalahan pelafalan dalam bungkus makanan yaitu “bagus menjadi baagus”. Hal ini menunjukkan bahwa adanya penambahan vokal /a/ pada kata bagus. Di dalam Kamuas Besar Bahasa Indonesia (KBBI) yaitu kata bagus bukan baagus. Menurut KBBI (KBBI :  114), bagus artinya baik sekali; elok: permainannya--sekali, jadi, kata bakunya adalah bagus dan kata baagus tidak ada dalam KBBI.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar